Sarah's tab

Showing posts with label Daily Story. Show all posts
Showing posts with label Daily Story. Show all posts

Saturday, December 3, 2016

Lost



It's a last month of 2016. It mean i didn't have any post in this blog for almost one year. I just can't believe that. Because i always remember that 3 years ago, writting were always be my passion. I almost could write everyday. You know, when you were getting older there are so many challenges in your life. You should getting stronger.

I'm not student anymore. I'm 22 year old. But i feel like i lost so many things. I lost my father in this year. I almost lost my mother. I lost my education. I lost my dreams. I lost my career. You know what? When i was in High School, i always wanna be a writer and a journalist. I always wanna be a communication student. I always wanna work in a TV Station. But i failed. Totally failed.

I always asked to my self, why?Why i can't reach my dreams? 

After i graduated from High School, I worked as shopkeeper for 2 months then my sister asked me to got a study in Bandung. Then finally i got lecture but not as a communication student like i always imagine, she want me to got a Secretary major and i did. I graduated from Secretary major for 1 year. Then i came back to Jakarta and got a job as Call Center.

When i got a job, it feels like i should pushed my self to go to college (again) with my own money. Of course i planned to go to college as a communication student. But Allah has another plans. It was just a week i worked, my dad got a stroke. And that time, my heart has broken. I feels like my worlds has stopped. All of my dreams were gone.

I was a single fighter for my family in 19th years old.

I worked so hard and i forgot my dreams.I worked 2 years as a Call Center which is not going so well because my salary was just enough for eat and for my father costs. No savings. No plans. My life was getting plain. Until finally i got a new job (last year) and new income (of course) and i had a plan to take my dad got a theraphy but Allah has another plans (again). My dad has died this year (January).

And iam now. Without my Dad and still to be a single fighter for my small family.

And iam thinking now. Iam thinking about my dreams. Iam starting to write again. To finish what i've been start. To realize what i've been postpone.To be what my Dad want. You know what, my dad is the only man who support me. He always want me to be a Journalist and he always said to keep writing. And if one day i become a real writer, that's only for my Dad. I miss you, Dad.

Love,


Daddy's little girl

Tuesday, April 22, 2014

My 20th Birthday

20 tahun. Hem udah tua ya? Yes, i turned 20 years old on 20th April 2014.
Di ulang tahun yang ke 20 ini, gue dapet kejutan dari sang pacar yang jauh jauh dateng dari Bandung, ngebangunin gue tengah malem jam 12 dengan bawa kue ulang tahun. Aw so sweet kan, biar LDR juga masih tetep bisa romantis.

Hadiah dari dia, sesuai dengan permintaan gue akhirnya dia beliin sepatu yang gue pengen. Aaaaand, ternyata dia bikin handcraft dari origami yang isinya ucapan ulang tahun buet gue dari semua temen-temen kampusnya. Beneran, ini gue terharu banget. Aaaa makasih sayang 

Sweetest handcraft
Sorenya, ternyata sahabat sahabat gue dateng. Bawa martabak duren yang ada lilinnya. Wuaaaah mereka tau banget gue suka duren. Dan gue juga cukup kaget dengan kedatangan mereka. Nggak nyangka juga mereka bakalan dateng walaupun sebentar, tapi berkesan. 

Many thankies my girls 

I'm the luckiest girl to have you guys. Thank you my boy, Dimas Eka Mahendra and many thankies my Besties Girls. I Love you all 

Semoga di umur ke 20 ini gue menjadi pribadi yang lebih dewasa dalam segala hal, aamiin.

Thank you for this cutest gift 

Friday, March 21, 2014

Event: Jakarta Toys & Comic Fair 2014

Helloooooooo, guys!
Apa kabaaar? Maaf banget kalau sekarang blog ini jadi sepi jarang di update >.<

Udah lama juga nih gue nggak share event event seru di blog ini. Nah, pas banget kebetulan tanggal 16 Maret kemarin gue dateng ke salah satu event seru yang bertema: Jakarta Toys & Comic Fair 2014.

Ada apa aja disana?

Di acara JTCF ini, ada buanyaaaaaaak banget mainan dan Jepang-jepangannya gitu. Well, sebenernya itu bukan dunia gue, yang ada malah kayak gue nganterin pacar gue yang emang suka sama Action Figure sama Cosplay-cosplay-an gitu.

Tapi lucu sih, unik. Ada macem-macem Action Figure yang emang gue tau kaya Thor, Iron Man, Superman, Spiderman, Captain America, dll. Dan tempatnya itu padet banget sama pengunjung. Yuk intip beberapa foto yang sempet terekam kamera gue! :)


Captain America

MU Jersey

Iron Man

Superman!

Superman!

We're Pikachu :p

Thor & Loki

Spiderman

Friday, October 4, 2013

Time Flies, People Changed


Have you felt like there's nobody who want besides u?
I don't know why. I just feel like i have a distance with them. They, who are my best friends at the past but now i feel like they are stay away from me. I don't know 'bout my mistakes. And they never told me what's my mistake. I just wanna know what makes them different. What 'bout my boyF? Is that who makes them different to me? Please tell me..

I miss u guys.
I miss when we spend the time together.
Don't u guys miss me?

Monday, August 12, 2013

Valuable Memory w/ Secretary Class


Ngga kerasa banget udah hampir satu tahun sama mereka. Rasanya baru kemarin kita sama-sama ngejalanin MOSWA yang super duper capek. Rasanya baru kemarin kita kenalan satu sama lain. Eh ternyata sekarang udah mau pisah lagi. Beginilah nasib kuliah D1. Gue masih inget kata-kata Bu Tuti pas waktu awal perkenalan. Begini kira-kira: "Anak-anak D1 itu nanti pas lagi deket-deketnya eh tau-tau udah mau lulus aja." Dan.......itu benar. Itu yang lagi gue rasain sekarang. Kita tuh lagi bener-bener deket, lagi kompak-kompaknya, eeeeh tau-tau udah mau lulus. Sedih banget rasanya :'(

Satu tahun sama mereka itu sangat-sangat mengesankan. Satu tahun yang sangat berharga. Kita itu spesial, the one and only. Cuma satu kelas dan satu jenis kelamin (perempuan). Dan bikin kita tambah spesial, kita adalah kelas AS (Administrasi Sekretaris) angkatan terakhir. Jadi setelah kita lulus, kalian mahasiswa LPKIA nggak akan bisa liat lagi satu kelas yang isinya cewe-cewe cantik semua. 

AS itu kelas paling rame, mungkin karena kita cewe semua. Terlalu banyak moment berharga yang udah kita lewatin sama-sama. Moment berharga yang nggak akan pernah terulang lagi. Moment berharga yang kini hanya tersimpan dalam sebuah kenangan yang indah. Never regret to know you, guys {}

Ada banyak event-event yang kita lewatin sama-sama. Susah, senang, sedih, semuanya ada. Yang kini, semua itu hanya tersimpan lewat jepretan foto. Mari kita flashback kawan. Apa saja yang sudah kita lakuin selama satu tahun ini?

Awal perkenalan kelas AS terjadi di Jonas waktu mau foto angkatan. AS itu pas Moswa kepisah jadi 2 kelompok, ada yang kelompok 14 ada yang 15. Gue sendiri masuk ke kelompok 14.
Kita nggak janjian pake baju ungu kok....sumpah ._.
Kegiatan pertama kita di semester 1, seminar Public Speaking with ISI di Bank Bukopin Asia Afrika~
Ini emang tema-nya "PASSION OF RED" kok :)
Ada lagi foto-foto kita di Lab. Perkantoran yang super kece. Pertama masuk ke kelas ini, amazing banget. Beda sama kelas-kelas biasanya. Suasananya emang sengaja dibuat menyerupai ruangan meeting kantor lengkap dengan alat-alat kantornya. Disinilah kita belajar mengenai segala hal yang berbau perkantoran. Mulai dari praktek surat-menyurat, mengenal alat-alat kantor, simulasi meeting, dsb.
Semester 1
Semester 2
Di semester 1 yang paling diinget tuh pas matkul Pengantar Manajemen sesi simulasi bikin acara gitu. Ada yang bikin pensi, pengajian, senam, dll. Yang paling konyol itu waktu sesi hiburan. Semuanya dangdutan. AS digoyaaaang~~
Goyang itik~
Laughs out line!
Ada lagi pas waktu kita nonton acara Malam Inagurasi Kampus di Sabuga. Ya gue nontonnya cuma ber-5 aja sih, which are my best friends. Kita selesai nonton jam 2 subuh loh. Dan masih sempet makan dulu ke Mcd haha. Nyampe rumah Sheny (oiya kita ber-5 nginep di rumah Sheny) jam 3an dan langsung tidur, besok paginya langsung jalan ke alun-alun. Mangstab~
Perempuan-perempuan perkasa~
Masuk ke semester 2, kita ada Study Tour ke Jakarta (yes, that's my hometown ._.). Berhubung saat itu lagi liburan UAS kalo nggak salah, jadi pulang study tour gue nggak ikut lagi ke Bandung melainkan pulang ke rumah gue yang di Jakarta. Yay! \m/
We're at PT Datascrip Jakarta





Lanjut lagi sama kegiatan Marketing Festival yang cukup menguras tenaga dan pikiran. Persiapannya sekitar 1 bulan. Mikirin konsep stand, mikirin apa yang mau dijual, budget, rapat hampir tiap hari, wah pokoknya memusingkan deh. Dan gara-gara sibuk ngurusin Markfest (yang jatuh tepat pada saat hari ulang tahun gue), hari ulang tahun gue yang biasanya terasa spesial jadi malah nggak kaya hari ulang tahun. Maybe cause we're very busy to prepare for the Markfest. Menjelang hari H, gue dan yang ber-6 itu ngedekor stand sampe jam 10 malem di kampus, then kita nginep di rumah Sheny dan bangun jam 3 buat bikin makanan yang mau dijual. What a tired day! But, ternyata hasilnya sangat memuaskan. Kita terpilih jadi "kelas dengan hasil penjualan terbanyak" YAY! We deserve it :)

We're CowBoy Secretum~
And last but not least, kegiatan kita ditutup dengan acara "TABLE MANNERS & RECRUITMENT" di Hotel Horison Bandung. 


Dan ini yang paling terakhir, Foto Kelas & Buka Puasa Bersama <3
At least, itulah rekapitulasi kegiatan kita selama satu tahun. One more again, itu adalah satu tahun yang sangat berharga. Ada banyak pelajaran dan pengalaman yang nggak bisa dibeli pakai uang. Persahabatan, kebersamaan, kebahagiaan, semuanya gue dapet di AS. Big thanks for my trustee lecturer, Bu Tuti Sulastri, yang udah setia dan sabar jadi wali kelas AS selama satu tahun ini. Gue sebagai KM semester 2 juga mau ngucapin banyak banyak terimakasih buat kalian, cewek-cewek kece AS yang selalu ngebuat kelas nggak pernah sepi (bahkan pada saat kuis pun tetep kompak kerja sama). Terima kasih untuk satu tahun yang penuh tawa, canda, bahkan air mata. Sedih rasanya harus pisah sama kalian. But life must go on. Semoga kalian sukses di pekerjaannya masing-masing. Pesan gue satu: jangan pernah lupain AS. Yang mau kembali ke kampung halaman (maybe like me), kalau main ke Bandung kabar-kabarin yang lain. Beberapa tahun lagi, kita harus buat acara reunian, dimana kita semua udah sama-sama jadi orang sukses. I love you, guys <3


Tertanda,

Sarah Rizqi Amaliah

Sunday, August 11, 2013

Happy Eid Mubarak!

Assalamualaikum! (\ ‾o‾)/

Sorry for long time no more post. I just too lazy to write. 
But now, i'll share about my Eid Mubarak. This year, i celebrate Eid Mubarak in Bandung because as you know, now i live in Bandung with my aunty. My mother, my sister and my father also came to Bandung to celebrate Eid Mubarak in Bandung. I just happy because finally i could meet my father after 6 months we haven't met. I miss him badly. Happy Eid Mubarak, everyone! 
My small love family 
Mom, shofi and i
Long time no see this small girl {}
With my cousin~

Tuesday, August 6, 2013

30♥


I've never thought that we'll be together. The first time when i see you, i've had no idea and never thought that we'll know each others. Then suddenly you came into my life. You brought me outside and made my life complete. You came with your care. It's just you, who can made me forget "him". It's just you, who can made me smile. It's just you, who can made me feel valuable. 

Till the day is coming..

When you said that you love me. When you asked me to be your girl. And you surely known the answer, baby. 

You're too sweet. And you always know how to make me smile. When you said that you love me, should i trust you? I just hope that you really love me and never let me go.

nowplaying Because of You - Keith Martin

 you,
D.E.M ˘)ε˘`

Sunday, May 12, 2013

Mungkin Seharusnya Kita...


Aku rasa ada yang salah dengan kita. Kita telalu cepat mengartikan semuanya yang mungkin seharusnya belum tepat untuk kita lakukan. 

Kita terlalu cepat untuk mengakui kenyamanan yang terjadi di antara kita. Mungkin seharusnya kita tidak mengakuinya secepat itu.

Kita terlalu cepat membicarakan sesuatu yang sangat intim: perasaan. Mungkin seharusnya kita tidak pernah membahas tentang itu. 

Kita terlalu sering meributkan masalah kecil yang bahkan sering kita lakukan saat aku dan kamu belum menjadi 'kita'.

Kita terlalu egois. Bukan bukan, bukan kita tapi kamu. Aku rasa kamu yang egois. Kamu yang selalu tidak mau mengalah dan terlalu gengsi untuk meminta maaf apabila kamu salah. Kamu yang terlalu mudah sekali marah hanya karena masalah kecil. Kamu yang selalu merasa benar, dan aku yang selalu mengalah.

Aku dan kamu terlalu cepat menjadi 'kita'. Dan 'kita' terlalu cepat berubah kembali menjadi aku dan kamu.

Mungkin seharusnya aku dan kamu tidak pernah menjadi 'kita'. Mungkin apabila aku dan kamu tidak pernah menjadi 'kita', tidak akan pernah ada jarak yang sangat luas di antara 'kita' yang sudah berakhir seperti ini.

"Aku merindukan kamu yang dulu"

Tiga Tahun Tanpamu


Aku tidak tahu apa yang ada dalam pikiranku sampai sampai aku memutuskan menuliskan tentang kamu. Kamu, yang dulu sekali pernah tinggal sangat lama di hidupku. Kamu yang sudah lama sekali menghilang tanpa kabar. Kamu yang pernah tinggal di hatiku sangat lama, 1,5 tahun.

1,5 tahun memang bukan waktu yang singkat. Semua orang tahu itu. Dulu sekali, kita pernah bersama-sama berjalan dalam satu arah. Sampai pada akhirnya kita berada di sebuah persimpangan jalan. Dan kita memutuskan untuk memilih arah yang berbeda. Memilih untuk berjalan masing-masing.

Hubungan itu sudah lama sekali berakhir. Kira-kira 3 tahun yang lalu. Dan satu hal yang baru aku sadari, selama 3 tahun itu aku sendiri, tanpamu. Selama 3 tahun itu aku berjuang untuk melupakanmu. Iya, semoga kamu tahu, setiap hari aku berjuang untuk melupakanmu. Dan seperti yang kamu tahu, selama 3 tahun itu aku tidak menjalin cinta dengan orang lain. 

Kamu menghilang, tanpa kabar. Awalnya memang tidak mudah untuk menghapus kebiasaan yang sering kita lakukan bersama. Awalnya memang tidak mudah saat tidak lagi ada yang menyapa pagiku. But, see? Aku bisa melewatinya, sayang. Dan itu semua aku lakukan sendiri, tanpamu.

3 tahun kamu menghilang tanpa kabar. Dan selama 3 tahun itu pula aku mengetahui bahwa kamu menjalin cinta dengan banyak wanita. Kamu tahu bagaimana perasaanku saat mendengar bahwa kamu menyatakan cinta pada temanku, yang dulu selagi kita masih bersama, aku sudah mencurigai bahwa kamu memiliki perasaan padanya namun kamu berusaha mengelak sekerasnya. 

3 tahun aku sendiri. 3 tahun aku berhasil melupakan semua kenangan kita yang terjalin selama 1,5 tahun. 3 tahun aku memutuskan untuk tidak jatuh cinta pada siapapun. Dan satu lagi, 3 tahun kamu menghilang tanpa kabar.

Dan sekarang, setelah 3 tahun kamu menghilang, kamu tiba-tiba datang dan mengajakku untuk mengulang kembali kisah kita. Memulai semuanya dari awal? Maaf, sayang. Tidak semudah itu. Setelah 3 tahun kamu menghilang, setelah 3 tahun aku susah payah untuk melupakanmu, setelah 3 tahun aku melewati setiap hariku tanpamu, sekarang kamu mau balik gitu aja? Kamu pikir hati aku terbuat dari apa? Setelah kamu menjalin cinta dengan banyak wanita lain, lantas sekarang kamu dengan mudah mengatakan bahwa kamu masih menyayangiku, apa aku harus percaya omonganmu itu? Kemana saja kamu selama ini? Kemana?

"Masa lalu tak seharusnya kembali, dan memang tak sepantasnya kembali" Kata Hati - Bernard Batubara

Friday, May 3, 2013

Tujuh Hari yang Lalu

Hai, kamu.


Aku menulis ini tepat satu minggu lalu dimana kita 'berpisah'. Mungkin lebih tepatnya aku yang memutuskan semuanya berakhir. Dan kamu, menerimanya begitu saja.

Tepat tujuh hari yang lalu aku merasakan kekacauan. Tidak terasa ya, ternyata sudah tujuh hari kita berjalan sendiri-sendiri. Berjalan masing-masing. Tidak ada lagi cerita tentang 'kita'. Yang ada hanya cerita tentang aku dan cerita tentang kamu. Di tempat yang berbeda, di jalan yang berbeda.

Sudah seminggu aku kembali seperti aku yang dulu. Sendirian. Iya, aku kembali menjadi orang yang mandiri. Awalnya memang tidak mudah. Kamu harusnya tahu tentang itu. Aku berusaha melupakanmu. Tapi yang harus kamu tahu, proses melupakanmu itu jauh lebih sulit dari proses menyukaimu dulu.

Seharusnya aku memang sudah melupakanmu. Seharusnya aku memang tidak boleh memedulikanmu lagi. Seharusnya aku memang tidak perlu tahu keberadaanmu dan mengetahui aktivitasmu. Apa hak ku? Iya, aku tahu saat ini aku sudah tidak mempunyai hak untuk melakukan semua itu.

Tapi kenyataannya, aku masih saja memikirkanmu sebelum tidur dan saat pertama aku membuka mata di pagi hari, aku masih saja ingin tahu keberadaan dan aktivitas yang kamu lakukan, aku masih saja ingin menyapa pagimu, aku masih saja mengkhawatirkanmu, dan aku masih saja terus memedulikanmu.

Aku tahu, kamu sudah tidak memedulikanku. Aku tahu, kamu sudah tidak mengkhawatirkan keadaanku. Bahkan aku tahu, tidak pernah sedetik pun aku hadir dalam pikiranmu. Aku tahu semua itu.

Sakit memang, mendapati kenyataan bahwa seseorang yang aku pedulikan ternyata sama sekali sudah tidak memedulikanku lagi. Dan aku menyadari itu.

Mulai saat ini, aku cukup tahu diri. Dan aku berusaha untuk tidak lagi mengganggumu..

"Aku memutuskan untuk berhenti berusaha melupakanmu, biar saja waktu yang menghapus semua kenangan tentang kita"

Monday, April 29, 2013

Sisa-sisa Kenangan


Hal bodoh yang aku lakukan hari ini:
membaca kembali semua percakapan kita yang terdahulu.

Hasilnya:
ada sesak yang tertanam di dada ini
ada sebuah senyum miris yang tersirat di bibir ini
dan ada setetes air mata yang jatuh tanpa sebab

Sunday, April 28, 2013

Salahkah Bila Aku Merindukanmu?


Hai, kamu. Apa kabar? Sedang apa? Sudah makan? Sudah sholat? Sedih ya, aku hanya bisa menuliskan semuanya lewat sini. Padahal rasanya baru kemarin kita memulai komunikasi lewat sebuah pesan singkat.

Pesan singkat. Itulah awal mula kedekatan kita terjadi. Sampai pada akhirnya kita merasa nyaman satu sama lain.

Dan.......aku menyukaimu. Aku tahu betul kamu pasti menyadari akan hal itu. Tidak mungkin kamu tidak tahu akan perasaanku. Aku juga tahu, kamu juga menyukaiku. Tapi mengapa kamu lama sekali mengatakan hal itu?

Cukup lama aku menunggu dan bersabar. Membiarkanmu mengatakan semuanya lebih dulu. Tapi sampai kapan aku harus menunggu dan selalu mengalah dengan sifat egoismu yang sangat tinggi.

Pada akhirnya, penantianku terjawab juga. Saat kamu dan aku berubah menjadi 'kita'.

Awalnya, kamu dan aku baik-baik saja. Kamu bahkan berhasil membuatku lebih peka dengan handphoneku. Hanya untuk berharap bahwa terdapat sebuah pesan singkat yang kau titipkan.

Namun tanpa pernah kusangka. Ternyata kebahagiaan itu hanya sesaat. Hanya dapat bertahan selama 'sepuluh hari'. Sekarang semuanya telah berubah. Kamu, bukan lagi menjadi kamu yang kukenal dulu. Aku tidak tahu mengapa kamu bisa berubah secepat ini.

Hari ini. aku sedang berusaha mencoba berdiri tanpamu. Tapi kamu tahu move on itu tidak mudah, kan? Lantas bila sekarang aku merindukanmu, apa aku salah? Aku rindu kamu, darl.

Aku rindu saat-saat kita berbincang-bincang lewat sebuah pesan singkat. Aku rindu saat-saat kamu membalas sapaan pagiku pada siang hari karena kamu baru melihat handphone atau karena kamu sedang ada kuliah. Aku rindu saat-saat kamu memarahiku untuk tidak tidur terlalu malam. Aku rindu...


Dariku,
seseorang yang masih menyayangimu

Saturday, April 27, 2013

Kacau


Aku tidak tahu seberapa kacau aku hari ini. Aku mencoba menatap diriku di cermin lalu seketika menertawai diriku sendiri. Mengapa semuanya seperti ini? Lalu aku bertanya dalam hati, "mana Sarah yang selama ini selalu kuat?"

Entah mengapa, hari ini menjadi begitu kacau. Aku tidak fokus dengan mata kuliah di kelas. Pikiranku kemana-mana. Nyawaku berada di kampus, namun pikiranku entah berada di mana. Aku sendiri tidak tahu mengapa. Aku tidak fokus saat rapat dengan Bascom. Dan entah mengapa semua orang menyadari kekacauan diriku hari ini.

Terlihat sekacau itukah aku? Sampai semua orang bertanya-tanya tentang mengapa Sarah tidak seceria seperti biasanya..

Dan semua kekacauan hari ini terjadi karena kamu. Iya, kamu. Aku bukan menangisi perpisahan kita. Karena itu adalah keputusanku. Tapi aku kecewa dengan sikapmu. Aku kecewa dengan apa yang kamu lakukan. Aku merasa dibohongi. Entah mengapa hati ini terasa begitu sesak. Sampai akhirnya aku tidak bisa lagi menahan air mata ini.

Ya, aku menangis. Tapi bukan menangisimu. Lebih kepada menangisi diriku sendiri yang salah menilaimu. Rasanya nyesek banget. Menangis memang tidak akan menyelesaikan masalah, tapi setidaknya menangis adalah cara terbaik untuk menenangkan diri...

Kebahagiaan Sesaat


Rasanya aneh. Aku bahkan tidak percaya semuanya berlalu begitu cepat. Rasanya baru kemarin cinta yang sekian lama menunggu ini mendapat jawaban yang diharapkan. Rasanya baru kemarin kamu dan aku  akhirnya berubah menjadi 'kita'. Rasanya baru kemarin kamu mulai memanggilku dengan sebutan 'darl'.

Mengapa semuanya berakhir secepat ini? Bahkan setelah sekian lama hati ini tidak tersentuh oleh laki-laki manapun. Sebelum akhirnya kamu berhasil memasukinya. Membersihkan sisa-sisa debu layaknya sebuah ruangan yang sudah lama tidak berpenghuni.

Awalnya, kukira kamu beda. Kamu telah mampu mengisi hariku dengan perhatian-perhatian kecil yang selalu membuatku tersenyum. Kamu telah mampu memberi warna di hariku yang semula hanya abu-abu. Kamu telah mampu membuatku mengecek handphone setiap detik, hanya untuk berharap bahwa ada sebuah pesan singkat yang kamu tinggalkan untukku.

Semuanya terasa indah. Sampai akhirnya aku merasakan sesuatu yang berbeda dari dirimu. Kamu berubah. Ya. Aku ulangi sekali lagi. Kamu berubah. Tidak lagi seperti kamu yang ku kenal dulu. Tidak lagi menjadi seseorang yang peduli dan perhatian. Saat aku tanya mengapa kamu berubah, bahkan kamu tidak pernah menyadarinya. Tapi aku? Aku merasakannya. Aku merasakan perubahan itu.

Sampai pada akhirnya aku memutuskan untuk melepasmu. Awalnya, kukira kamu akan mencegah. Tapi nyatanya? Kamu justru cenderung pasrah dan menerima keputusanku. Jujur saja, aku kecewa dengan sikap kamu. Seolah-olah kamu tidak pernah menganggap keberadaanku. Jadi apa maksudnya hubungan kita selama ini? 

Mungkin aku memang bodoh. Mungkin kamu memang tidak pernah benar-benar menyukaiku. Saat dulu kamu bilang kamu peduli padaku, bisa jadi kamu menyampaikan itu pada semua perempuan yang kamu kenal. Ya, sekali lagi aku memang bodoh. Bahkan saat aku menulis ini untukmu, ini adalah tindakan terbodoh. Dan aku tahu kalau sekarang kamu sedang menertawai kebodohanku.

Aku hanya ingin menyampaikan satu hal. Terima kasih untuk semuanya. Terima kasih karena sudah pernah mengisi hatiku, walau hanya sesaat. Terima kasih telah memberikanku kebahagiaan, walau hanya sesaat. Aku harap kamu bisa bahagia dengan yang lain...

"Cinta itu ngga selalu tegas. Ketika ia berakhir, pasti ada yang tersisa" --Kata Hati by

-dari seseorang yang menyayangimu

Sunday, April 14, 2013

Tentang Cinta yang Menunggu


Menunggu itu membosankan.

Aku tak tahu, kapan terakhir kali aku jatuh cinta. Atau, kapan terakhir kali aku memiliki teman dekat laki-laki. Sepertinya sudah bertahun-tahun yang lalu.

Sampai akhirnya kamu hadir. Memberikan semua perhatian yang nampaknya sudah lama sekali tidak kurasakan.

Awalnya, aku mencoba bersikap biasa saja. Namun lama-kelamaan, akhirnya kamu telah berhasil membuatku jatuh cinta lagi...

Aku juga tidak tahu mengapa perasaan ini ada. Tiba-tiba muncul begitu saja. Dan itu semua salahmu. Mengapa kamu begitu baik padaku? Mengapa kamu begitu perhatian padaku? 

Bukan. Bukan. Mungkin ini semua bukan salahmu. Mungkin ini hanya salahku. Aku yang sudah salah mengartikan semua sikap baikmu. Mungkin memang hanya aku yang terlalu berharap lebih padamu.

Dan setelah sekian lama kita dekat, hubungan kita tidak ada kemajuan. Bahkan yang ada malah kemunduran..

Kini, saat kamu tidak memberi kabar, saat kamu tidak membalas pesanku, saat kamu tidak se-perhatian dulu, aku bisa apa? Marah? Kesal? Apa hak ku?

Pada kenyataannya aku tidak punya hak untuk itu. Karena kamu dan aku memang "hanya sebatas teman". Dan ketika kamu telah memilih untuk bersikap seperti itu, itu hak mu. Dan aku tidak bisa berbuat apapun.

Aku hanya bisa diam dan menunggu. 

Saturday, February 2, 2013

A New Look

This question makes me smile. So, i want to answer in this post for that question. 
Dear, Maulida and for those who have same question with her, 
yes, now i'm permanently wearing hijab. I've wore hijab since about 5 month ago. 
As a moslem, hijab is a liabilities. And i've decided to wear it so i've a responsible to be a better person than yesterday. 
Oh ya, i'm sorry cause i've no more post about my daily outfit. If you're think because now i wore hijab so i can't explore my style, you're totally wrong. I still can explore my style with hijab. Mix and match my outfit with my veil. It more fun, guys. Because you're only not match your top, pants/skirt/, and shoes but you have a challenge to match it with your veil haha.
I've no more post about my daily outfit because  just have no time to take a photoshoot. As you know that now i live in Bandung so there's no one who can take a shoot for  my daily outfit. My sister (Shofi) who always take a shoot for me, live in Jakarta. So, once again i'm sorry.
But, this i have a few of my photos with hijab. This is my new look. What do you think?



Friday, October 19, 2012

[MOSWA] Kelakuan Kapten yang Bikin Ngakak

Ngapain cerita tentang Moswa lagi, Sar? Kan moswanya udahan. Iya, moswanya emang udahan. Tapi akhir-akhir ini gue lagi hobby banget ngomongin tentang moswa sama temen-temen gue (Shenny, Novita, Silvi, Rifti) pas pulang kuliah. Entah itu di kantin, di koridor, bahkan di masjid! Emang nggak ada abisnya kalo bahas tentang moswa, apalagi bahas kapten. Catet, KAPTEN! Ngebahas kapten itu kita bisa berhari-hari dan nggak akan abis-abis ceritanya cinta fitri mah lewat. Serunya lagi, ternyata banyak kejadian-kejadian yang kocak pas lagi moswa tentang kelakuan si kapten. Siapa bilang kapten bikin serem? Nih ada beberapa kelakuan kapten yang justru bikin ngakak. Mari kita ulik~
  1. (ini cerita dari gue) pas hari kedua sebelum nyampe bikasoga, kan maba disuruh baris dulu tuh subuh-subuh kemudian disuruh jalan per barisan dipindah-pindahin gitu deh. Kan kalo kapten lain mah nyuruhnya gini "AYO NYAI CEPETAN CEPETAN JALANNYA!!" (dengan suara lantang dan menggelegar). Eeeeh pas lagi nunduk gitu (gue baris paling depan), ada kapten yang nyuruh gini "ayo ayo nyai jalan" (dengan suara yang sangaaaaaaat lembut dan pelan). Seketika gue langsung nengok dan berekspresi "He? Ini kapten nih?" Hahaha parah lah ngomongnya lembut gitu kayak medis, asli gue nahan ketawa.
  2. (cerita dari Silvi) pas maba lagi pada makan siang, kapten tetep jalan-jalan. Nah, ada satu kapten cewe yang teriak gini "AYO TAWARIN AYAH BUNDANYA. TAWARIN KAPTENNYA!" Kemudian maba diam, nggak ada yang nawarin si kapten itu. Terus si kapten teriak lagi "NGGAK ADA YANG NAWARIN NIH?" Kemudian dia pergi dan berkata....iiiih bete nggak ada yang nawarin! HUAHAHAHAHA asli dong gue ngakak denger cerita yang ini. Kesian bener itu kapten :p
  3. (cerita dari Shenny) pas lagi baris, di depannya ada maba yang pake make up. Padahal peraturannya itu nggak boleh make make up. Terus ada kapten cowo yang nyamperin dia sambil bilang gini "Kamu besok jangan pake ini ya!" (si kapten sambil meragakan gerakan memakai blush on ke pipinya sendiri) Kebayang nggak? Si Shenny yang ada di belakangnya mah langsung ketawa dong liat kapten nyontohin make blush on. Entah karena si kapten nggak tau namanya atau gimana ya jadi dia harus meragain begitu haha kapten kapten ckck.
  4. (cerita dari Novi) nah kalo ini pengalaman dia yang konyol banget. Cerita si Novi mah pas moswa bikin ketawa semua. Ceritanya gini, pas lagi baris gitu eeeh tiba-tiba nametag dia copot talinya. Langsung dong dia panik sambil megangin nametagnya supaya nggak jatoh. Eh taunya ada kapten yang negor dia gini "NGAPAIN KAMU KETAWA-TAWA NYAI?!" Dengan polosnya si Novi malah ngejawab si kapten "bukan ketawa kapten ini copot" (sambil mengangin nametag). Huahahaha jleb banget kalo gue jadi kaptennya. Udah capek-capek teriak eeeeh taunya salah plus dijawab lagi. Jarang banget ada maba yang berani ngejawab kapten haha sabar yaa ten.
  5. (cerita dari gue & Shenny) pas hari kedua abis sholat ashar, gue sama temen-temen (termasuk Shenny) dikerjain sama banyak kapten. (inget dong cerita gue yang dikeroyok kapten di postingan moswa part 2?) Kelakuan kapten yang bikin ngakak itu ada pas gue sama yang lain salah mulu gerakan salam tatib (karena emang gue nggak apal). Terus ada satu kapten cewe (gue masih inget mukanya dan udah tau namanya, tapi nggak enak kalo disebutin) yang teriak gini "KALIAN UDAH DUA HARI MASIH NGGAK APAL SALAM TATIB?! yang harus kalian tau, itu kapten teriak depan muka gue tapi........dengan suara sisa-sisa penghabisan moswa alias suaranya udah sekarat! Itu mah gue cuma bisa gigit bibir dong supaya nggak ketawa. Asli, nahan ketawa itu nggak enak. Lagian itu kapten udah tau suaranya abis, masih juga maksain teriak. Depan muka gue pula. Ckck
Yap, kayaknya segitu aja yang bisa gue share tentang kelakuan-kelakuan kapten yang bikin ngakak selama Moswa. Buat kapten-kapten yang baca ini, siapa hayo yang ngelakuin kelakuan-kelakuan di atas? Hahaha.
Bonus foto panitia Moswa, kapten ada di barisan atas memakai baju hitam-hitam

Monday, October 8, 2012

Ini Cerita Ospekku, Apa Ceritamu? part 2

*yak boleh dienakin dulu posisi duduknya sebelum mulai baca*
Ada yang udah nungguin postingan ini? (dih kepedean banget lo, Sar). 
Oke langsung aja ya gue mulai cerita di hari kedua moswa. Kalau boleh gue kasih tema buat hari kedua, temanya adalah "pegel pantat" (jangan tanya kenapa, ntar lo juga tau sendiri alesannya). Hari kedua kita acaranya itu bukan di kampus, tapi di gedung bikasoga karena malemnya bakal ada malam inagurasi gitu. Disuruh ngumpul jam 5 di depan griya buat batu. Masih sama kayak hari pertama, kita baris dan para kapten mulai "beraksi" dengan teriakan-teriakan "NUNDUK SEMUA NUNDUK, PEGANG PUNDAK TEMENNYA. CEPETAN UJANG, NYAI!" Ya, kira-kira begitulah. Nah, salah satu kapten yang entah siapa namanya mengucapkan dialog yang cukup tergiang-ngiang di kuping gue sampe sekarang, begini kalimatnya "NUNDUK SEMUA NUNDUK, JANGAN JADI LIAT-LIAT. DI SINI NGGAK ADA DANGDUTAN!" Buset, kenapa harus dangdutan? Siapa juga kali yang bikin dangdutan subuh-subuh begitu. Dan bisa-bisanya lagi tu kapten nggak ketawa pas ngomong gitu. Salute! Abis baris dan jalan menuju lokasi, kita duduk baris per kelompok. Biasa lah, pengecekan makanan yang harus dibawa ituloh. (Sssst, jangan bilang-bilang kapten ya waktu itu gue ada salah bawa makanan tapi males kena hukum untung kapten nggak ada yang ngeliat soalnya gue duduk di depan) Lumayan lama kita duduk di luar (belom masuk ke bikasoga) dan pantat gue udah mulai cenat-cenut.

Pas masuk ke dalem bikasoga, kita duduk sambil disuruh kapten buat nunduk ke pundak temen depannya. Lumayan lama ituloh nunduknya. (dan alhasil membuat gue tertidur selama beberapa menit). Padahal kapten udah teriak "NUNDUK SEMUA NUNDUK, JANGAN JADI TIDUR!" Tapi gue yakin seyakin-yakinnya, 50% maba pasti tertidur pas lagi nunduk. Ya kecuali kalo kapten lagi ada disamping lo gitu kan ya, terus lo tetep tidur, yah bisa-bisa beneran jadi tidur selamanya mungkin lo haha. Kita lumayan sangat  lama duduk di dalem bikasoga buat ngeliat perkenalan UKM dan cukup membuat keram pantat.
Ya kira-kira beginilah suasana di dalem Bikasoga (gue lagi tidur nih)
Pas lagi perkenalan UKM-UKM yang ada di LPKIA gini, kapten tetep jaga di belakang-kanan-kiri maba. Boleh ke toilet tapi gantian katanya. Nah, temen sekelompok gue ada yang ke toilet. Tapi kok dia lama amat yak, dalem hati gue. Nyasar apa gimana gitu kan. Eh pas dia balik, ternyata eh ternyata dia dikerjain dulu sama kapten! Disuruh salam tatib dan ijin lewat, dan itu berlangsung di dalem kamar mandi!! Kampret man, padahal gue juga kebelet mau ke toilet tapi setelah denger kayak gitu, gue rasa mending nahan pipis daripada harus joget-joget yang akhirnya malah jadi pipis di celana. Selama gue nahan pipis, gue selalu nengok ke kanan (kebetulan toilet cewek ada di sebelah kanan) buat ngeliat ada apa nggak kapten yang jaga di depan toilet cewek. Setelah gue liat kondisi aman, langsunglah gue lari ke toilet dengan jurus pipis di kejar setan.

Setelah selesai semua perkenalan UKM, kita dipencar-pencar sesuai dengan prodi masing-masing. Sebelum masuk materi prodi, kita dikasih waktu istirahat buat makan dan sholat. Gue sama temen-temen gue yang lain mutusin untuk sholat ashar dulu. Pas mau jalan ke mushola, banyak kapten. Ya, banyak kapten. Tapi untungnya pas jalan ke musholanya kita nggak disuruh salam tatib atau ijin lewat (aman). Eeeeeeh pas baliknya, padahal gue udah sengaja lewat jalan lain yang nggak ada kaptennya, tetep aja diteriakin sama si kapten dan disuruh baris. Yang paling gue inget, itu kaptennya bukan satu, bukan dua, tapi gerombolan (kampret, maennya keroyokan). Dan kita disuruh salam tatib berulang-ulang (karena nggak kompak). Fyuh~ Alhasil pas gue nyampe ke barisan, kata mentor gue waktu makannya sisa 3 menit. DAMN! Mau gimana cara makannya coba 3 menit. Dan akhirnya gue cuma makan 3 suap karena kapten udah teriak-teriak buat ngeliat kelas.

Abis materi prodi, kita balik lagi ke dalem bikasoga. Acara kosong selama beberapa menit dan diisi dengan lawakan-lawakan mc (anak acara). Ada uncle Kikok, uncle Michael, aunty Uni. FYI, uncle Kikok itu orangnya kocak abis. Gayanya "kebancian" (mungkin itu cuma akting) dan selalu diledekin sama dua mc lainnya. Nah! Salah satu maba (namanya Angga) ditarik ke depan sama uncle Kikok. Ternyata eh ternyata dia latah bro! Asli gokil abis itu orang. Ngakak gue selama dia dikerjain di atas panggung. Oya, satu hal! Selama si Angga latah, gue selalu langsung nengok ke belakang (tempat di mana kapten berdiri) buat mastiin mereka ketawa apa nggak. Dan yang harus lo semua tau, beberapa kali gue nengok, nggak ada satu pun kapten yang ketawa! Catet! (gue saranin mereka semua mendingan ikutan acara tahan tawanya trans tv deh, pasti menang :3) Gimana caranya ya tahan tawa gitu, gue jadi penasaran. Katanya dilatih dulu, dilatih tahan tawa gitu? Ah sudahlah kalo mikirin ini nggak bakalan kelar ceritanya ampe besok. Oya oya gue mau cerita, ada salah satu kapten yang menurut gue tampangnya nggak ada sangar-sangarnya. Tampang-tampang good boy gitu (kalo dia nggak pake syal ijo stabilo, mungkin gue bakal ngira kalo dia adalah medis)

Langsung ke malem inagurasi aja ya. Kita disuruh baris diluar bikasoga buat sweeping. Katanya, selama malem inagurasi itu ngga boleh bawa makanan, alat tulis, minuman, dll. Jadi semuanya dikumpulin dulu ke mentor (buset, berarti selama malem inagurasi kita bakal kelaperan dan kehausan dong ya? apalagi gue yang cuma makan 3 suap. jawabannya adalah banget. dan malem inagurasi itu nggak sebentar loh ya. Selamat!) Banyak band-band dari tiap prodi yang tampil dan dilanjutin sama perkenalan panitia. Mulai dari seksi mentor, konsumsi, logistik, pubdok, transportasi, medis, dan kapten. Pas perkenalan medis, mereka push-up rame-rame loh di depan. Katanya buat ngehargai maba yang kena hukuman. (gue langsung bilang, harusnya kapten yang begitu bukan medis). Setelah panitia udah perkenalan, tinggal para kapten nih yang belum ceritanya. Gue nengok ke belakang, kapten nggak ada di posisi. Nah! Pasti abis ini perkenalan kapten dengan sirine dan teriakan-teriakan pemacu jantung itu deh. Nggak lama kemudian, BRAK! (bunyi sirine beserta teriakan-teriakan kapten) Bener kaaaan apa kata gue, udah ketebak lah kapten haha. Mulailah mereka perkenalan, dimulai dengan pemutaran video latihan untuk moswa 2012. Gimana perjuangan mereka di tengah terik matahari. (ngeliat video itu, gue jadi kasihan sama kapten). Nih gue ada fotonya pas mereka latihan.
perjuangan para kapten
Abis pemutaran video itu, mereka semua push-up 30 kali. (iya gue ngitungin ada 30 kali loh!) dan bending 20 kali. Salute! Setelah itu barulah mereka menyebutkan nama dan jurusan dengan lantang bahkan saking lantangnya, gue cuma bisa hah hah doang karena nggak jelas mereka ngomong apa. Gini contohnya "NAMA,  BUDI, MI!" Gue cuma bisa ngedenger buntutnya doang. Dan nggak sedikit (hampir 50%) kapten suaranya abis. Antara kasihan dan lucu sih sebenernya haha. Abis perkenalan kapten, barulah hiburan dari anak-anak KREAKAM. Seru banget! Khususnya Pom-Pom Boys. Dan gue sangat tidak menyangka kalo mentor gue adalah anggota Pom-Pom Boys. Asli, cantik-cantik banget mereka haha. Kemudian acara MOSWA ditutup dengan keseruan dari band dosen. Kita semua joget bareng, seneng-seneng bareng. Sssst, kapten juga udah bisa senyum loh! Dan gue sempat mengabadikan foto dengan para kapten dan panitia lainnya. Cekidot~

Inilah mentor Pom-pom Boys kelompok 14, ayah Badar.
Ini kapten yang gue bilang tampangnya kagak ada sangar-sangarnya :p
Kapten dengan predikat tampang ter-sangar, asli serem abis mukanya
Ini kapten cewek dengan predikat tampang ter-jutek hasil voting
Berhubung banyak temen yang bilang kapten ini keren, okelah gue kasih predikat dia sebagai kapten ter-keren
Yel-yel moswa, gerakan salam tatib, itu kerjaannya mereka, seksi ACARA
Nih yang namanya uncle KIKOK, keliatannya "ngondek" nggak? Haha
Maba LPKIA, lalala yeyeye~~
kata kapten yang ini "fotonya jangan disebar ya, nanti ketauan" jadi kalian diem-diem aja ya gue share foto ini :p
Nah, selesai deh cerita MOSWA gue selama dua hari. Walaupun sangat amat melelahkan, tapi juga sangat menyenangkan. Sampe-sampe pas malemnya gue mimpi di teriakin sama kapten suruh nunduk tau nggak! (ini serius). Bahkan temen gue bilang kalo dia kangen sama kapten. Haha labil ya, pas masih moswa sebel banget sama kapten eh pas udah selesai moswa malah kangen. Terima kasih kapten dan seluruh panitia atas keberhasilan moswa 2012-nya. That was an unforgetable moment! Such an amazing learned <3

Big hug,
Sarahsariz