Sarah's tab

Showing posts with label Books. Show all posts
Showing posts with label Books. Show all posts

Thursday, March 28, 2013

Book Review: Unforgettable


I love this novel so much. I don't know, maybe because the story was succed touch my heart. Or because when i read this novel, i have same feelings with the girl in the novel...

Unforgettable: Tentang Cinta yang Menunggu
written by Winna Efendi, one of my favourite author and published by Gagas Media, one of my favourite publisher.
Unforgettable tell about a girl who is waiting a love. A girl who has been lonely for long time because her ex-boyfriend was died. She is love writing so much. She has one brother. They both love wine so much because their father. And because of that, they have a bar. In their bar, she met a man who got her attention. Then they both be acquainted each other. They start to know each other until they get closer. They talked about their life, their problems, and so on. Until one day, the man was lost. He never ever came back to the bar. And the girl was confused. Actually, she missed him. And she don't know about her feelings. There is a feel of loss...and it seems that she love him.

I surely know how is her feelings. Because i ever feel so. I has been closer with him, then 
suddenly he was lost.

And here are the quotes i love from this novel:
"Seandainya memori seperti kaset yang dapat berulang-ulang diputar kembali"
"Perasaan ini bukan cinta. Perasaan ini rasa aman. Rasa nyaman. Kebersamaan. Ingin tahu"
"Ada sesuatu yang dinamakan takdir. Pertemuan kita adalah salah satunya"
"Mengapa rasa nyaman harus terikat dengan komitmen?"
"Dan mereka hanyalah dua orang asing yang tak saling mengenal. Kebetulan bertemu di suatu tempat, pada suatu titik waktu" 
With love,
Sarahsariz 

Monday, March 4, 2013

BENABOOK Alert!

Bukunya kak Bena bentar lagi terbit! Yeay \O/ *goyang-itik*
Tau dong Benazio Rizki Putra alias Benakribo? Belum tau? Ciyus nih? Wah wah berarti level kegaulan lo masih diragukan nih. Okay, let me introduce Bena. 
Benakribo itu blogger super duper kreatif yang pernah gue tau. Awal gue tau blognya sih dari temen, dan first ipression gue udah langsung tertarik banget sama blognya. Satu kata: keren.
Yes, and until now Benakribo is still be my favourite blogger. Dulu waktu gue masih SMA, gue pernah interview kak Bena buat Fortomagz (as you known in this post.) Dulu itu salah satu pertanyaan gue (th. 2011) gini:
"Kak Bena ada niat buat bikin buku nggak, nih?"
terus jawabannya gini:
"Pertanyaannya klise. Pastinya ada niat buat bikin buku, cuma masih nyari ide yang unik buat dibahas di buku."
First time met Benakribo at Social Media Festival 2011. He's so kind~
Dan sekarang tahun 2013 ya? Akhirnya ka Benakribo beneran bikin buku! Hah, gue excited dan penasaran banget sama isi bukunya. Apa lagi sih yang bakal dibahas sama manusia super duper kreatif berambut kribo itu? Setelah membuat gue sangat terkesan dengan blognya, haruskah gue dibuat lebih terkesan dengan bukunya? Bukunya sih belum terbit, tapi udah ada pre-ordernya. Sayangnya, gue baru tau info pre-order itu agak telat jadi pas gue mau registrasi, nggak bisa di klik gitu. Kayaknya udah terlalu banyak yg registrasi deh. Huhu.... 
Jadi karena itu, gue sebagai #BanciKuis memutuskan untuk ikutan kuis #BenabookBlog ini! Muehehehe. Yaa nggak apa-apa deh nggak kebagian yang pre-order asalkan dapet yang gratisan mah *kedipin-kak-Bena*
Ini covernya aja minta digigit...

Ini kalo di capture keseluruhan buku, unyu ya?~
Udah segitu aja. Moga-moga kak Bena luluh sama kedipan gue ya gue bisa dapetin #Benabook gratisannya ya! *pergikedukun*

Salam kribonisasi,
@sarahsariz {}

Monday, December 24, 2012

Movie Review: 5 cm


Have you watched this movie? If you haven't, i suggest you to watch this movie as soon as possible. You won't regret it, trust me. I can guarantee that you won't regret if you watch this movie cause this movie is a fantastic Indonesian movie i've ever seen (yea beside Laskar Pelangi i mean). This movie actually adapted from National best seller novel written by Dhonny Dirgantoro with title "5 cm" and directed by Rizal Mantovani. I'm so glad and proud finally Indonesia has a movie which is adorable like this.

5cm tell about friendship, love and dream. The story start from five friends who have been together almost ten years. They're Zafran (Herjunot Ali), Arial (Denny Sumargo), Genta (Fedi Nuril), Ian (Igor 'Saykoji') and Riani (Raline Shah). One day, when they are together in Arial's home, they felt boring with their activity all this time. So, Genta decide to they not allowed meet for 3 month and surely without communication. They are free to do and focus with their new activity. Ian start to do his essay so that he can do his session and immediately graduation. Arial focus to aproach the girl after before he never have courage to say hello with the girl. Zafran who are interested with Dinda (Pevita Pearce) -Arial's sister-, also aproach her and almost every day call her. Fyi, Zafran is poetic man. Genta is busy with his job at office. After 3 month pass, Genta texting four of them to prepare all the things needed for their first meeting at train station after 3 month haven't met. Genta promise that they will have a fantastic and unbelieveable journey. 

In fact, they have journey to Semeru mountain, which is the highest mountain peak in Java. Before they start to hike, they said this...

And you should see the landscape of Semeru. How beautiful! I loooooove the visualization of this movie. You shoud see how beautiful Indonesia. Good job for the director and camera person who is great for take beautiful scene in Semeru. There are some problem while they are hiking, but they always success to solve it. Proud of their friendship and how they can together to reach their dream to reach the peak of Semeru. Salute! 
I love this quote {}
So, what are you waiting for? If you haven't to do in this holiday, go to the nearest cinema and choose this movie. Cause you won't regret it, one more again i said. This movie is one of the best Indonesian movie which is must watch!
And they're the talents who have adorable acting! <3

Sunday, December 25, 2011

Review Manusia Setengah Salmon

Manusia Setengah Salmon, 42.000
Buat para penggemar Raditya Dika pasti udah nggak asing lagi denger kata "Manusia Setengah Salmon". Yap, MSS adalah buku terbarunya Raditya Dika yang terbit tanggal 24 Desember 2011. Sebagai penikmat tulisan-tulisannya bang Dika, kemaren gue langsung pergi ke gramedia kalibata buat beli tuh buku. Well, di buku ini ada 19 bab.  Sama seperti buku-buku bang Dika sebelumnya, di MSS ini ada beberapa tulisan yang benar-benar baru, ada tulisan dari blog yang dikembangkan dan ada bab-bab pendek yang diolah dari twitternya bang Dika. Pas gue baru buka tuh buku, gue sedikit kaget dengan gambar dibalik covernya. Sumpah bikin ngakak. Mau tau apa gambarnya? Beli bukunya dong! Hehe. Lanjut baca prakata dan bang Dika nyeritain tentang Edgar yang (katanya) makin ganteng sehingga dia agak susah buat nulis cerita aibnya Edgar. Ah padahal gue suka banget tuh sama tulisan-tulisan tentang Edgar. Itu konyol abis. Kasian Edgar. Dan prakata ditutup dengan salam cenat-cenutnya bang Dika. Btw, pembatas buku MSS ini unik banget. Favorit gue deh pokoknya. Kayak gini nih bentuknya (kesian bang Dika mangap mulu).
 
Manusia Setengah Salmon masih bercerita tentang keseharian bang Dika yang cukup aneh (pasti) tapi kebanyakan bercerita tentang perpindahan. Mulai dari pindah rumah, pindah supir sampai pindah hati. Di MSS, bang Dika nampaknya sudah dewasa sehingga tulisan-tulisannya dia di MSS ini banyak yang bijak lengkap dengan quotes-quotes yang cukup sukses membuat gue galau. Dari 19 bab di buku ini, gue punya 3 bab favorit yang sukses bikin gue ngakak. Tapi bukan berarti bab lainnya nggak lucu loh ya.
Pertama, bab yang judulnya "Ledakan Paling Merdu" yang menceritakan tentang kelakuan bapaknya bang Dika yang mempunyai ritual setiap pagi yaitu Kentut. Gaya ritual yang sangat aneh yang terjadi di antara anak dan bapak. Penasaran? Beli bukunya dong! Hehe
Kedua, bab yang paling bikin gue ngakak adalah bab "Bakar Saja Keteknya". Aduh speechless deh. Jadi bab itu menceritakan tentang kehidupan bang Dika yang suka pindah-pindah supir. Supirnya bang Dika macem-macem jenisnya (eh maksudnya kelakuannya). Ada supir dari Indonesia Timur yang wataknya keras, ada orang Jawa yang sangat sopan, ada supir yang sangat rajin, ada lagi supir yang pacaran sama babysitternya dan ada pula supir yang hanya tau Terminal Blok M sehingga kemana pun bang Dika minta anterin, dia selalu nanya arah jalan tempat tersebut dari Blok M! Kebayang repotnya kayak apa. Sampai suatu waktu dia punya supir namanya SUGIMAN. Alhamdulillah dia lebih waras dibanding supir-supirnya bang Dika yang sebelumnya. Tapi ternyata Sugiman juga mempunyai keanehan yang bisa ngebuat bang Dika stress setengah mati buat nyari solusinya. Apa itu? SUGIMAN BAU KETEK!! Mau tau cerita lengkapnya? Beli bukunya dong! Hehe
Next, bab yang membuat gue ngakak itu bab "Kasih Ibu Sepanjang Belanda". Di bab ini bang Dika menceritakan tentang sifat ibunya yang terlalu berlebihan dalam menunjukkan perhatian kepada anak-anaknya. Sampai suatu waktu bang Dika dapet beasiswa ke Belanda untuk menghadiri summer course selama dua minggu. Jadilah pas bang Dika mau berangkat, mamanya paling sibuk ngurusin barang-barang untuk dibawa kesana. Ibarat bawa isi lemari ke dalam koper. Dan tidak ketinggalan juga kekhawatiran mamanya yang sangat berlebihan sehingga menelepon setiap waktu pas bang Dika ada di Belanda. Serta kekonyolan-kekonyolan bang Dika selama di Belanda. Mulai dari nggak bisa bahasa Belanda sama sekali sehingga mengharuskan dia untuk menggunakan bahasa Tarzan, sempet dikira pecandu narkoba yang hendak memerkosa seorang gadis Asia sampai hari-harinya bersama Perek! No, no gue bukan ngomong jorok loh. Penasaran siapa itu Perek? Beli bukunya dong! Hehe
Itu tadi 3 bab favorit gue. Sebenernya masih banyak lagi sih bab yang lucu. Kayak "Tarian Musim Kawin" yang menceritakan tentang temennya bang Dika namanya Trisna yang kesulitan dalam mencari pacar. Dia adalah jomblo perak (umur 25 tapi belum pernah pacaran sama sekali). Ada lagi bab "Interview With the Hantus" yang isinya adalah wawancara bang Dika dengan hantu-hantu yang keliatannya salah gaul. Ternyata hantu juga pernah pacaran dan pernah patah hati, sama seperti manusia. Ada juga bab "Lebih Baik Sakit Hati" yang menceritakan tentang bang Dika dan permasalahannya dengan gigi. Dan ada bab-bab yang sangat cukup bikin galau. Contohnya bab "Sepotong Hati di dalam Kardus Coklat" yang menceritakan tentang bang Dika yang baru aja putus sama pacarnya dan di saat yang sama dia juga harus pindah rumah. Pindah hati dan pindah rumah di saat yang bersamaan. "Ada perasaan yang sama antara sehabis putus dengan pindah rumah. Keduanya sama-sama harus meninggalkan sesuatu yang akrab dengan diri kita. Keduanya sama-sama memaksa kita untuk mengingat-ingat kenangan yang ada sebelumnya, disadari atau tidak. Dipaksa atau tidak." Gue suka quote itu (aih jadi curhat). Dan ada lagi bab "Penggalauan" yang isinya ya you know lah ya. Apa lagi kalau bukan kata-kata yang bisa bikin orang galau. 
"Mereka yang sedang jatuh cinta, biasanya sering berharap. Dan mereka yang sering berharap, biasanya sering kecewa."
"Naksir diam-diam itu komidi putar. Seakan berjalan, tetapi sebenarnya tidak ke mana-mana."
"Cinta datang dari mata ke hati. Selanjutnya, dari hati ke air mata."
Itu beberapa quote yang gue suka di Manusia Setengah Salmon. Sebenernya masih banyak quote-quote bagus yang ada di MSS. Dan bab terakhir yang judulnya "Manusia Setengah Salmon" adalah bab yang paling cerdas dan bijaksana menurut gue. Seperti yang gue bilang dari awal, bang Dika sekarang udah dewasa. Jadi tulisan-tulisan di MSS ini lebih cerdas dibanding buku-buku sebelumnya yang ditulis dengan gaya sehari-hari. Di MSS, lo lebih banyak menemukan analogi-analogi bang Dika yang berkaitan sama kehidupannya sehari-hari. Nggak bakal nyesel deh kalo lo beli buku ini. Pas banget buat bacaan liburan. Cuma dengan 42.000 lo bisa ketawa sekaligus dapet pelajaran hidup (aih bahasanya). So, tunggu apa lagi? Buruan beliiii~

Saturday, October 15, 2011

Perhaps You

Have you read this novel?
Gue udah lama ngincer buku ini. Dari judulnya aja udah bikin galau banget brow. Berkali-kali gue ke toko buku, tapi belom kesampean beli buku ini. Kenapa belom kesampean, Sar? Yah, you know lah kantong anak sekolah gimana haha. Setiap punya duit, pasti ada keperluan lain. Yaudah deh sampe sekarang gue belom bisa beli buku ini. Tapi gue mau cari pinjeman aja haha. Abis penasaran sih sama ceritanya. Dari sinopsisnya aja udah bikin gue nyes gitu. Baca aja nih sinopsisnya~


Tak tahukah kau seperih apa perasaan hati yang tak berbalas? Menanti sesuatu yang tak kunjung datang?

Hari berganti hari, tetapi arah hatiku tak pernah berubah—selalu tertuju kepadamu. Aku tak pernah jenuh menunggu... menunggu untuk kau cintai. Namun, kau hanya menganggapku lalu. Seperti tak kasat mata aku bagimu.

Terkadang lelah menyuruhku menyerah, memintaku berhenti melakukan perbuatan sia-sia dan mulai mencari cinta baru. Namun, bagaimana mungkin aku sanggup melakukannya, kalau semua tentangmu mengikuti seperti bayangan menempel di bawah kakiku? Dan bagaimana pula caranya membakar habis semua rindu yang bertahun-tahun mengendap di hatiku?

Aku berharap mendapatkan jawaban darimu. Namun, kau tetap membisu, membuatku lebih lama menunggu.

Thursday, June 9, 2011

Wanted!! Ari dan Tari

Hello semuaaaaa. Ada yang suka baca novel? Banyak pastinya. Yuhuu~ Kita samaan kalo begitu. Gue juga hobi banget baca novel-novel remaja. Kalau gitu lo semua tau dong sama novel trilogi Jingga-nya Esti Kinasih? Ituloh yang judulnya Jingga dan Senja, Jingga dalam Elegi dan yang terakhir Jingga untuk Matahari yang katanya bakalan terbit bulan Agustus ini. Gue udah baca novelnya dan ceritanya tuh keren banget. Menarik, ringan, dan menggemaskan. Alurnya bisa memainkan perasaan dan emosi pembacanya. Kalau lo belum baca, beeuuh mendingan buru-buru ke toko buku deh buat beli novel pertama sama keduanya dan langsung disimak aja jalan ceritanya. Dijamin setelah lo baca dua buku itu, lo langsung pengen cepet-cepet baca novel ketiganya dengan segera karena penasaran sama kisah selanjutnya. Nih gue kasih liat cover novel yang ketiganya. Cekidot!

Nah sekarang buat lo yang udah pernah baca novel-novel itu, pasti kenal dong sama tokoh Ari dan Tari?? Kebetulan pas gue lagi iseng browsing-browsing di google, gue nemuin satu info nih buat lo semua yang ngerasa mirip sama tokoh Ari atau Tari!! Langsung aja ditengok --->

Monday, May 2, 2011

Book Review: "The Journeys"


The Journeys: Kisah Perjalanan Para Pencerita berisi 12 tulisan perjalanan dari 12 orang penulis yang memiliki latar belakang berbeda. Mulai dari penulis komedi, penulis skenario, novelis, hingga yang memang berprofesi sebagai travel writer.


Latar belakang berbeda ini membuat kisah-kisah yang dihadirkan pun memiliki sudut pandang beragam; yang
terasa manis, menyentuh, hingga membuat terbahak. Dari birunya laut Karimunjawa, gemerlap New York
City, keriaan sebuah pasar pagi di Lucerne, sudut rumah sakit jiwa di Singapura, damainya Shuili, cantiknya
Andalusia, warna-warni Senegal, cerita kepercayaan setempat di Soe, mencari parfum impian di Mekah,
kisah sebotol sambel yang harus dibawa sampai Utrecht, upaya melipir ke Tel Aviv, hingga fakta tak disangka
di balik free traveling.

Perjalanan adalah sebuah proses menemukan. "It's better to travel well than to arrive", kata Buddha. Dan The Joueneys mengajak siapa pun menemukan kisahnya sendiri. Sesederhana apa pun itu.

Thursday, April 28, 2011

Pesona Si Jingga

Suka baca novel? Pernah lihat logo ini  ?? Yap, buat para remaja yang demen jalan-jalan ke toko buku plus baca-baca novel kayak gue, pasti udah hapal banget sama logo teenlit di atas. Sekedar sharing, dari dulu gue emang udah hobi banget baca novel. Tapi yaa mood mood-an gitu deh. Kalo lagi males yaa males banget nyemtuh novel, tapi kalo lagi suka banget bisa ampe begadang cuma buat baca novel. Kenapa sih suka sama novel? Menurut gue, novel itu sebuah bacaan yang bisa meningkatkan daya imajinasi yang tinggi. Kenapa? Karena novel itu kan tulisan semua nggak ada gambarnya, otomatis saat kita membacanya maka kita akan mulai membayangkan kejadian-kejadian dan tokoh yang ada dalam novel tersebut. Oya, sebenernya gue udah agak lama sih baca buku ini tapi gue iseng-iseng posting ke sini. Abisnya, ceritanya tuh bikin greget banget hehe. Bukunya yang pertama sih udah terbit dari tahun lalu, dan yang keduanya terbit tahun ini. Tapi gue baru sempet minjem sama temen gue dua buku yang lumayan happening banget itu. Soalnya rame banget di toko buku sama dua buku itu. Katanya sih bagus, jadinya gue penasaran deh kepingin baca. Untung temen gue punya dua-duanya, jadi gampang deh tinggal minjem aja. FYI, gue adalah seseorang yang hobi baca novel tapi jarang punya novel sendiri alias minjem mulu hahaha. Gapapa lah yaa yang penting bisa nambah ilmu :D Cekidot, ini dia buku yang gue maksud -->


Jingga dan Senja serta Jingga dalam Elegi menurut gue dalah dua buku yang keren. Ceritanya dekat dengan kehidupan sehari-hari para remaja dan nggak pasaran. Si pengarang pandai menciptakan alur yang mengejutkan para pembacanya karena konfliknya yang beragam. Buku ini juga nggak bosen dibaca karena bahasa yang dipakai juga nggak terlalu baku melainkan memakai bahasa remaja sehari-hari. Konfliknya menggemaskan! Membuat para pembaca semakin penasaran dengan ending ceritanya. Katanya, buku karya Esti Kinasih ini adalah buku trilogi. Makanya di buku keduanya itu ceritanya belum berakhir secara sempurna. Semakin ngebuat gue nggak sabar nunggu buku selanjutnya karena pengen tau gimana ending ceritanya. Satu buku yang renyah!! :)

Saturday, March 12, 2011

Buku Baru gagas media...

Kemaren sepulang sekolah, gue sama dua temen gue (Puput dan Kiki) pergi ke Gramedia Matraman. Sebenernya sih kita juga bingung mau ngapain dan beli apaan di sana, tapi ya karena gue males pulang ke rumah jadi kita jalan aja. Alhasil pas sampai sana kita cuma liat-liat alat tulis terus baca-baca buku deh. Gue nemu dua novel yang baru terbit kayaknya. Beberapa lembar gue baca, bagus juga ceritanya. So, gue share aja di sini okey. Enjoy it!
Seandainya bisa, aku ingin terbang bersamamu dan burung-burung di atas sana, aku ingin terus duduk bersamamu di bawah teduhnya pohon berbagi Éclair, ditemani matahari dan angin sepoi-sepoi. Aku ingin terus menggenggam jari-jemarimu. Berbagi rasa dan hangat tubuh selamanya.
Sayangnya, gravitasi menghalangiku. Putaran bumi menambah setiap detik di hari-hari kita. Seperti lilin yang terus terbakar, tanpa terasa waktu kita pun tidak tersisa banyak. Semua terasa terburu-buru. Perpisahan pun terasa semakin menakutkan.
Aku rebah di tanah, memejamkan mata kuat-kuat karena air mata yang menderas 'aku masih di sini', bisikmu, selisih angin sore. Tapi aku tak percaya. Bagaimana jika saat aku membuka mata nanti kau benar-benar tiada ?
Tak terhitung sudah berapa kali ini terjadi … 

Jatuh dan membuatku merasa kecil di dunia ini. Kecewa dan membuatku berhenti untuk percaya orang lain. Dikhianati dan membuatku pesimis terhadap cinta. Seperti burung kecil yang baru terbang, dunia menyuruhku untuk belajar semua hal dalam waktu singkat. Aku dipaksa untuk menentukan segala-segalanya seorang sendiri. Tiba-tiba saja, hidup dewasa tidak semenyenangkan di pikiranku selama ini. 

Tapi kau selalu siap berdiri di belakangku...

Kau tetap menyemangati dan berkata semuanya akan baik-baik saja. Tak putus-putusnya yakin aku bisa mencapai apa pun yang kuinginkan di saat yang lainnya benar-benar meragukanku. Kau membuatku merasa berharga.

Jujur saja, aku lelah berjuang terus. Tapi demi dirimu aku belum akan menyerah dulu. Mungkin aku harus berusaha lebih keras. Mungkin aku harus mencoba sekali lagi - entahlah. Aku tidak akan mengeluh... 

Kau membuatku sadar... , ternyata sejak awal, aku tak pernah dibiarkan sendirian.

Tuesday, March 8, 2011

Quotes about Writer

Hello guys, long time no see!
Haha udah lama kayaknya gue bikin postingan baru di blog ini. Kenapa Sar emangnya? Well, kemaren-kemaren gue agak banyak kerjaan dan lagi ngga ada ide mau nulis apa di sini. Weekend kemaren gue sibuk menyelesaikan cerpen gue yang rencananya sih mau gue kirim ke salah satu lomba menulis cerpen. Tapi masih belum tau nih jadi apa ngga hehe masih bingung soalnya ceritanya jadi biasa aja. Nah karena akhi-akhir ini gue lagi suka banget nulis (dari dulu kali Sar), iseng-iseng gue pinjem buku dari perpustakaan yang judulnya "POKOKNYA MENULIS". Setlah gue baca, bukunya bagus deh. Banyak diselingi dengan quotes-quotes dari beberapa tokoh yang sangat bermakna dan membuat gue bersemangat lagi menulis. Berikut ini beberapa quotes yang gue ambil dari buku tersebut. Enjoy it!

"The man who does not read books has no an advantage over the man who cannot read" -Mark Twain-

"Anybody can make history, only a great man can write it" -Oscar Wilde-

"If you wish to be a writer, write." -Epicretus-

"The career of writer is comparable to that of a woman of easy virtue. You write first for pleasure, later for pleasure of others, and finally for money." -Marcel Achard-

"Writing is not apart from living. Writing is a kind of double living." -Catharine Drinker Bowen-

"Success is a public affair. Failure is private funeral." -Rosalind Russel-

"Opinion is ultimately determined by the feelings, and not by the intellect." -Herbert Spencer-

Saturday, February 26, 2011

Sebuah Ujian

Hai hai everyone 
Kemaren gue lagi iseng iseng baca buku agama islam (tumben sar haha), terus gue nemu satu artikel yang menarik dan cukup menyindir diri gue juga sih haha. Judul artikelnya itu "SEBUAH UJIAN". Langsung aja yuk dibaca..

Suatu hari Allah SWT memerintahkan Jibril menemui makhluk-makhlukNya. Pilihan pertama jatuh pada kerbau. Di siang yang panas itu, kerbau sedang berendam di sungai. "Hai kerbau, apakah kamu senang telah dijadikan Allah SWT sebagai kerbau?"

"Masya Allah, Alhamdulillah, aku bersyukur kepada Allah yang telah menjadikanku seekor kerbau, daripada dijadikan kelelawar yang suka mandi dengan air kencingnya sendiri."

Jibril lalu mendatangi kelelawar yang siang itu sedang tidur di sebuah goa. "Hai kelelawar, apakah kamu senang dijadikan Allah SWT sebagai seorang kelelawar?"

"Masya Allah, Alhamdulillah, aku bersyukur kepada Allah yang telah menjadikanku kelelawar ketimbang cacing. Sudah tubuhnya kecil, tinggal di tanah, jalan pun menggunakan perut."

Mendengar jawaban itu Jibril lalu langsung pergi menemui seekor cacing yang sedang merayap di atas tanah. "Hai cacing, apakah kamu senang telah dijadikan Allah SWT sebagai seekor cacing?"

Si cacing pun menjawab, "Masya Allah, Alhamdulillah, aku bersyukur kepada Allah  yang telah menjadikannku sebagai seekor cacing, daripada aku dijadikan sebagai seorang manusia. Bila mereka tidak memiliki iman yang sempurna dan tidak beramal shaleh, setelah mati, mereka akan disiksa selama-lamanya."

Apa yang dikatakan cacing kecil itu sungguh membuat kita, sebagai manusia, mestinya tersentak dan berpikir. Kita patut merenungkan firman Allah dalam surah Al-A'raf : 179, "Mereka (manusia) memiliki mata tetapi tidak dipergunakan untuk melihat tanda-tanda kekuasaan Allah, mereka memiliki telinga tetapi tidak dipergunakan untuk mendengar ayat-ayat Allah, dan mereka memiliki hati tetapi tidak dipergunakan untuk memahami ayat-ayat Allah. Mereka seperti binatang ternak, bahkan lebih sesat lagi."

Subhanallah, marilah kita berkaca pada diri kita masing-masing. Apakah kita sudah menjadi manusia yang baik di mata Allah? Ayo teman, masih ada waktu untuk memperbaiki diri kita dengan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Jangan sampai kita menjadi manusia seperti apa yang dikatakan oleh cacing kecil itu, manusia yang mendapat siksaan selama-lamanya di akhirat nanti. Naudzubillahminzalik~